welcome home

yth. semua rekan

     Selamat datang, kami mendapat kehormatan ketika rekan2 masuk dan melihat blog ini,  didalam dunia dimana semua orang  berbicara tentang keinginan mereka untuk meningkatkan  berbagai aspek  dalam hidup mereka (dimana kebanyakan dari mereka tetap dalam rutinitas hidup mereka), dan rekan2 adalah seorang yang jarang ada, karna rekan2  mengambil tindakan!
     
Tujuan kami adalah menyediakan informasi dan ketrampilan yang akan secara signifikan meningkatkan kualitas hidup anda.
     Agar bisa memanfaatkan waktu secara maksimal, anda harus memutuskan 3 hal ini : 1. menyerap informasi penting yang disampaikan , 2. memberdayakan kemampuan anda sendiri untuk menciptakan perubahan  dalam semua aspek hidup anda melalui usaha yg penuh disiplin, 3. selalu menikmati diri!
     Ambil keputusan sekarang juga untuk membuat diri anda berdaya serta bertanggung jawab untuk pencapaian maksimum, ingat sumber dan segala alat bantu  tidak akan menciptakan perubahan--- anda yang melakukan perubahan tersebut.


hormat saya,


masters of change

Rabu, 08 Oktober 2008

Menjual "MERCY"

Suatu hari, ada seorang penjual mendatangi seorang guru penjualan yang di masa mudanya adlah seorang penjual yang sangat luar biasa karena hampir selalu bisa menjual apa saja kepada setiap orang yang ditemuinya. Dia begitu disegani dan dihormati baik oleh teman maupun pesaingnya.

Si penjual itu bertanya pada guru tersebut,”Guru, saya ingin belajar padamu.. Bagaimana saya bisa menjual barang-barang saya pada orang-orang yang saya tawari?”

Guru tersebut menjawab,”Kalau kamu mau belajar tentang bagaimana bisa menjual barang-barangmu kepada orang-orang yang kamu tawari, bawalah sebongkah benda ini dan tawarkan pada penjual sayur di pasar berapa harga yang dia mau bayar untuk sebongkah benda ini.”

Dengan wajah diliputi kebingungan, si penjual itu pergi ke pasar dan menawarkan kepada para penjual sayur berapa harga yang mereka mau bayar untuk bongkahan benda tersebut. Ketika melihat benda tersebut, para penjual sayur berkata,”Apa! benda seperti ini Anda minta untuk dihargai berapa? Ini kan hanya sebongkah batu, tidak ada harganya, kami tidak mau membelinya!”

Suatu hari, ada seorang penjual mendatangi seorang guru penjualan yang di masa mudanya adlah seorang penjual yang sangat luar biasa karena hampir selalu bisa menjual apa saja kepada setiap orang yang ditemuinya. Dia begitu disegani dan dihormati baik oleh teman maupun pesaingnya.

Si penjual itu bertanya pada guru tersebut,”Guru, saya ingin belajar padamu.. Bagaimana saya bisa menjual barang-barang saya pada orang-orang yang saya tawari?”

Guru tersebut menjawab,”Kalau kamu mau belajar tentang bagaimana bisa menjual barang-barangmu kepada orang-orang yang kamu tawari, bawalah sebongkah benda ini dan tawarkan pada penjual sayur di pasar berapa harga yang dia mau bayar untuk sebongkah benda ini.”

Dengan wajah diliputi kebingungan, si penjual itu pergi ke pasar dan menawarkan kepada para penjual sayur berapa harga yang mereka mau bayar untuk bongkahan benda tersebut. Ketika melihat benda tersebut, para penjual sayur berkata,”Apa! benda seperti ini Anda minta untuk dihargai berapa? Ini kan hanya sebongkah batu, tidak ada harganya, kami tidak mau membelinya!”

Dengan perasaan kecewa, si penjual itu kembali ke guru tersebut dan berkata bahwa penjual sayur tidak mau membeli barang yang dia tawarkan karena benda tersebut hanyalah sebongkah batu.

Guru tersebut berkata,”Sekarang, pergilah ke penjual emas dan tawarkan benda ini, lalu tanyakan berapa harga yang dia mau bayar.”

Dengan wajah tidak bersemangat penjual tersebut pergi ke toko emas dan menawarkan bongkahan tersebut. Si pedagang emas meneliti bongkahan tersebut dengan seksama dan setelah sekian lama meneliti, dia mengatakan,”Saya mau membeli bongkahan ini dengan harga 1 miliar rupiah.”

Mata si penjual langsung terbelalak, dia sangat terkejut dan dengan rasa penasaran yang luar biasa, dia bertanya pada si pedagang emas,”Apa alasannya sehingga Anda mau menghargai bongkahan batu ini dengan harga yang begitu tinggi?” Pedagang emas tersebut berkata,”Apakah anda tidak tahu kalau bongkahan ini mengandung emas dengan kualitas terbaik di dunia? Karena itu saya mau membayar dengan harga 1 miliar rupiah.”

Dengan tergopoh-gopoh, si penjual pulang ke tempat sang guru untuk memberi kabar gembira tersebut. Dengan nafas tersengal-sengal, dia berkata pada sang guru,”Guru, pedagang emas itu mau membayar bongkahan batu itu seharga 1 miliar. Katanya bongkahan itu mengandung emas dengan kualitas terbaik di dunia.”

Sambil tersenyum bijak, sang guru berkata pada si penjual,”Itulah pelajaran berharga yang kamu peroleh tentang bagaimana menghasilkan penjualan. Kalau kamu menawarkan barang atau jasa kepada orang yang tepat, semakin besar peluangmu untuk bisa menjual kepada mereka.

Tidak ada komentar: